Jatuh cinta ? ah ya mungkin belum. Terlalu dini untuk
membicarakan topic ini, tapi entahlah. Detectorku rusak kayaknya.
Banyak yang meminta hati, tapi tetap saja. Aku macam badak
sumatera bercula satu saja, tak peduli walau di jadikan larutan penyegar.
Urusanmu urusanmu urusanku urusanku.
Mungkin banyak pula orang yang tak peduli seperti itu karena
tak mau repot, tapi terlalu tak peduli pun tak baik. Kau akan merasakan hal itu
saat dimana kau tidak di pedulikan seorang atau suatu yang kau pedulikan , walau
sedikit akan terasa kawan, kurang lebih seperti itu perasaan mereka yang kau
acuhkan.
Sungguh tak enak.
Jangan terlalu cepat mendeskripsikan cinta atau cintamu, ada
suatu kenyataan konyol menilai jodoh dari sebuah kesamaan. Kesamaan warna baju,
kesamaan kesukaan , kesamaan hoby, kesamaan waktu ngomong, kesamaan warna upil
atau apalah itu banyak sekali. Itu bukan tanda menurutku sangat tidak relevan .
jodoh tidak bisa di ukur dari warna warna upil mennn … tapi maaf, aku memberi
kritik tan pa bisa memberikan opsi lain hehe…
Oke lets say about love, cinta ..
Simple saja, ketika dia belum meminta mu ke mamak mu. Dia
tak pantas jadi cintamu.
Syarat & ketentuan : kau harus mau.
Kalau tak mau sama saja bohong haha, bagai menabur garam di
laut. Kalau kau mau kan enak bagai menabur garam di telur goreng hehe.
Ini bukan tips menyuruh menikah , tidaaakkk. Ini semua soal
waktu saja ..
0 komentar:
Posting Komentar